Rabu, 12 September 2012

BULAN


Bulan adalah satelit bumi satu-satunya. Benda angkasa itu mengitari bumi setiap 27,3 hari  sekali. Dan bulan berputar pada porosnya sendiri setiap 27,3 hari sekali. Ini berarti bahwa kita selalu menyaksikan sisi bulan yang sama.Bulan tampak bercahaya karena disinari oleh matahari. Sewaktu mengitari bumi, bagian-bagian tertentu sisi yang tampak mendapat penerangan matahari. Itulah sebabnya mengapa kita melihat bulan berbentuk sabit kemudian melebar menjadi setengah lingkaran, lingkaran penuh dan kembali lagi. Tahap ini disebut fase bulan. Perubahan bentuk semu bulan itu berlangsung dalam periode satu bulan sinodik atau 29,5 hari. Fase bulan itu sejalan dengan aspek bulan, yaitu kedudukan bulan terhadap matahari dilihat dari bumi. Aspek bulan yang mudah dilihat yaitu hal-hal sebagai berikut:
  • Konjungsi
Konjungsi yaitu kedudukan bulan searah dengan matahari. Pada saat itu bagian bulan yang menghadap ke bumi ialah bagian yang sedang malam (gelap), sehingga kita tidak akan melihat bulan bercahaya, apaladi kedudukan bulan bersama-sama dengan matahari, sehingga langit terlalu terang bagi kita untuk melihat benda langit yang tidak mempunyai cahaya sendiri itu. Dalam keadaan tertentu , pada aspek konjungsi ini akan terjadi gerhana matahari.
  • Oposisi
Oposisi yaitu kedudukan bulan berlawanan arah dengan matahari dilihat dari bumi. Ingat akan oposisi planet superior. Pada saat itulah bulan tampak sebagai bulan purnama, bulan terbit bersamaan dengan saat matahari terbenam dan terbenam pada saat matahari terbit. Dalam keadaan tertentu  pada aspek  oposisi dapat terjadi gerhana bulan.
  • Kuarter
Kuarter yaitu pada saat bulan menempati kedudukan tegak lurus terhadap garis penghubung bumi matahari. Pada aspek kuarter bulan memperlihatkan fase perbani. Waktu itu hanya setengah bulan, yang terang. Terjadi dua kali kuarter bulan dalam sebulan, yang pertama ketika bulan bertambah besar, dinamakan kuarter pertama. Kuarter kedua ketika bulan bertambah kecil,enam hari setelah purnama, disebut kuarter akhir.Beda antara kuarter pertama, bagian bulan yang terang ada disebelah barat, sedangkan pada kuarter akhir sebaliknya. Jarak rata-rata dari bumi ke bulan adalah 384.403 kilometer. bulan tidak memiliki udara,air maupun medan magnet. Permukaan bulan tertutup  kawah akibat kejatuhan meteorit. Dari bumi bulan kelihatan memiliki permukaan yang terang dan gelap. Peremukaan yang terang dikenal sebagai terra (dataran tinggi) dan wilayah gelap disebut maria(laut). Sisi bulan lain hampir semuanya berupa dataran tinggi. Maria merupakan dataran rendah yang tertutup lava. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar